Sabtu, 11 April 2020

PPBD SMK MADANI T.A 2020/2021

Assalammualaikum Wr.Wb
Salam aktif,kreatif Dan mulia untuk semua calon siswa/I SMK Madani Bandung. Ditengah-tengah Pandemik Covid-19 ini tidak menyurutkan semangat kami untuk berbagi informasi terkait pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB)  SMK Madani Bandung untuk Tahun Ajaran 2020/2021.
SMK Madani saat ini membuka pendaftaran untuk jurusan Asisten Keperawatan dan terbatas Hanya untuk 108 Peserta Didik, untuk itu bagi adik-adik yang ingin segera mendaftar tetapi bisa dilakukan #dirumahsaja silahkan untuk infomasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor dibawah ini:
(WA only) 0896-1151-4490 A/n Melda Apriani
(WA only)  0877-0053-3135 A/n Nadia Salsabila Sofwan
Alamat
SMK Madani : Jln. Babakan Tarogong No. 42, Kota Bandung

Senin, 27 November 2017

Caping Day SMK Madani Kota Bandung Tahun Ajaran 2017/2018




 
    Setiap tahunnya, SMK Madani Kota Bandung selalu mengadakan kegiatan caping day untuk siswa kelas 11. Kegiatan caping day ini, dilaksanakan sebelum siswa-siswi melaksanakan kegiatan prakerind. Pada hari Kamis, 16 November 2017 kegiatan Caping Day dilaksanakan di outdoor Padepokan Seni Mayang Sunda Bandung.
       Lalu, apa yang dimaksud dengan Caping Day? Caping Day merupakan suatu kegiatan yang didalamnya memiliki makna tersendiri untuk para perawat (profesi) yang sudah siap melakukan suatu tindakan keperawatan melalui sumpah atau janji perawat secara komprehensif dengan pemasangan cap. Melalui caping day inilah, siswa-siswi diangkat janji dan disematkan tanda bahwa mereka siap terjun dalam dunia keperawatan untuk mengabdi kepada masyarakat dengan profesionalitas yang dibangun sejak menjadi siswa. 

Penyematan cap oleh guru produktif.
Mengapa disebut caping day? Jika menilik pada sejarah, awalnya cap (topi di kepala) merupakan tradisi yang umumnya dipakai oleh wanita Eropa pada abad ke-19. Kemudian, cap ini menjadi populer dalam dunia keperawatan berkat jasa seorang wanita bernama Florence Nightingale. Florence Nightingale tidak hanya mnggambarkan makna dari cap tetapi juga merupakan insipari keperawatan modern dalam pelayanan keperawatan. Kisah wanita tangguh ini berawal dari peperangan di Semenanjung Krimea.
Penyematan name tag oleh guru produktif.
Banyak prajurit yang gugur dalam pertempuran, namun yang lebih menyedihkan lagi adalah tidak adanya perawatan untuk para prajurit yang sakit dan luka-luka. Florence merasa masanya telah tiba, ia pun menulis surat kepada menteri perang saat itu, Sidney Herbert, untuk menjadi sukarelawan. Pada pertemuan dengan Sidney Herbert terungkap bahwa Florence Nightingale adalah satu-satunya wanita yang mendaftarkan diri. 

Penyematan name tag oleh guru adaptif. 

Di Krimea prajurit-prajurit banyak yang mati bukan karena peluru dan bom, namun karena tidak adanya perawatan, dan perawat pria jumlahnya tidak memadai. Ia meminta Florence untuk memimpin gadis-gadis sukarelawan dan Florence menyanggupi. Florence dan gadis-gadis sukarelawan merawat prajurit yang terluka ditengah peperangan. Agar lebih mudah dikenali dan tidak menjadi sasaran tembak, Florence dan rekan-rekannya memakai topi putih di kepala.


Berikut ini foto-foto kegiatan Caping Day SMK Madani Kota Bandung Tahun Ajaran 2017/2018
Ketua Dewan Pembina Yayasan Miftahul Madani 
Ketua Prodi Keperawatan & Kepala Sekolah SMK Madani Bandung 
Guru-Guru SMK Madani Kota Bandung

Penyematan Secara Simbolis Kepada Perwakilan Siswa 
Key note speak mengenai "Aspek Legal dan Mal Praktek dalam Keperawatan"
Pembacaan Sumpah Perawat oleh Ka. Prodi Keperawatan 
Key note speak mengenai "Sejarah Caping Day"
Kaprodi dan MC Formal Caping Day 

Penyematan oleh Kepala UPT Yankes Mob
Siswa kelas XI.A SMK Madani Bandung 





Kamis, 23 November 2017

Profil SMK Madani Kota Bandung



A.  Selayang Pandang
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) MADANI merupakan sekolah menengah kejuruan yang berada di bawah naungan Bidang Pendidikan Sekolah Menengah Atas dan Kejuruan (PSAMK) Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Didirikan pada Januari 2008, di bawah Yayasan Miftahul Madani. Kemudian, sejalan dengan upaya peningkatan pelayanan pendidikan terhadap siswa dan kepercayaan masyarakat, maka di awal tahun 2014 SMK MADANI mengajukan akreditasi sekolah ke Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP). Visitasi tim asesor BSNP ke SMK MADANI dalam rangka akreditasi dilakukan di bulan Agustus 2014, selama dua hari dengan menghasilkan nilai akreditasi 85 (B+).

B.  Visi dan Misi SMK Madani Kota Bandung
     
     1.   Visi
         Menjadi lembaga pendidikan kejuruan unggulan dan profesional yang mampu mempersiapkan lulusan bersaing di masyarakat dunia era global.

     2.     Misi
a. Mendidik siswa untuk memiliki pengetahuan dan sikap sehingga menjadi lulusan yang memiliki kecerdasan spiritual dan emosional, beriman, berakhlak mulia.
b. Melatih dan mengembangkan siswa untuk memperoleh kompetensi dalam bidang kesehatan secara professional dan mandiri sesuai kebutuhan dunia industri / dunia usaha dan mampu bersaing secara kompetitif.
c.  Menciptakan terwujudnya keharmonisan semua insan pendidikan beserta lingkungannya.

C.    Susunan Pengurus, Staf dan Pengajar di SMK Madani Bandung

 1.     Pengurus Yayasan Miftahul Madani

NO
NAMA
JABATAN
          1.      
DR. H. Dayat Turyana, M.Pd
Ketua Dewan Pembina
          2.      
Ridwan Mulyana, M.T
Anggota Dewan Pembina
          3.      
Adelina Siti Mardiah, S.P
Anggota Dewan Pembina
          4.      
DR. Sutarman, M.M
Ketua
          5.      
Faiq Irfan Rofii, S.H
Sekretaris
          6.      
Heru Wachyu Setiawan, S.E.,AK
Bendahara
          7.      
Yayu Yulianti, S.P
Pengawas

      2.     Staf dan Pengajar SMK Madani Kota Bandung
            
            Pembelajaran di SMK Madani dibimbing oleh staf dan guru yang memiliki latar belakang keilmuan bidang adaptif, normatif dan produktif/ Kejuruan.Rata-rata memiliki jenjang pendidikan S1 dan DIII Kependidikan dari perguruan tinggi negeri dan swasta, kecuali pengajar produktif yang berlatar belakang ilmu keperawatan dan kesehatan. Status pengajar terdiri dari guru tetap yayasan dan guru tidak tetap, dimana yang tetap merangkap sebagai staff yayasan/ sekolah sedangkan yang tidak tetap merupakan guru dari sekolah lain ataupun praktisi kesehatan. Adapun yang praktisi, berasal dari instansi negeri dan swasta seperti Dinas Kesehatan Kota Bandung, RS. Immanuel, Santosa Internasional Hospital, Bidan praktik mandiri, RS. Pindad, dll. 

      
NO
NAMA
JABATAN
KELAS
X
XI
XII 
       1.      
Yasmie Mauliansyah, S.S
Kepala Sekolah
       2.      
Aripin, S.E
Wakil Kepala Sekolah/ Bag. Sarana Prasarana
       3.      
Arie Rakhdiana F F, S.H
Bag. Kurikulum/ Guru Simdig/ Guru PKN



       4.      
R.A. Luqmanul Hakim, S.Pd.I
Bag. Kesiswaan/ Guru PAI



       5.      
Julni Anwar Misbah, S.E
Bendahara/ Pembina Osis / Guru Kewirausahaan/ Guru DUDI



       6.      
Taufik Aziz, S.Pd
OPT. Dapodik/ Guru Bahasa Inggris


       7.      
Hadi Susanto, S.Kep
Ketua Prodi/ Guru Produktif


       8.      
Eva Nur Amalia, S.Sn
Bimbingan Konseling/ Guru Seni Budaya



       9.      
Kurnia Suryandari, S.Si
Pustakawan/ Guru Matematika



      10.   
Izmi Agista Noer Mauli
Administrasi/ Guru Sejarah Indonesia



      11.   
Resty Fauziah, S. Pd
Kepala TU/Bimbingan Konseling



       12.
Devi Silvia Yulianti, S.Tr, Keb
Staff/ Guru Produktif

      13.   
Deden Ahmad Hidayat
Staff Umum/ Pembina PRAMUKA
      14.   
Nadia Salsabila Sofwan
Staff umum
      15.   
Melda Apriani
Asisten Laboratorium 
      16.   
Dede Muchtar, S. Pd, M. M
Guru Bahasa Sunda


      17.   
Drs. Wawan Rahwan
Guru Bahasa Sunda

      18.   
Ahmad Zaki Abdul Ghorib, S. Pd
Guru Biologi


      19.   
Dani Herdiana, S. Pd
Guru Biologi

      20.   
Yeni Handayani, S.Pd
Guru Bahasa Indonesia

      21.   
Bentar Kusuma Atmaja
Guru PJOK

      22.   
Alvin Zein
Guru Fisika



      23.   
Lina Agustina, S.ST
Guru Produktif

      24.   
Deni Sajati, S.Hum
Guru Bahasa Inggris

      25.   
Sri Laela, S. Kep.,Ners
Guru Produktif


      26.   
Angga Rahayu, AMK
Guru Produktif


      27.   
Mochammad Restu, S.Pd
Guru PJOK


      28.   
Dedi Kusniadi, S.Pd
Guru Bahasa Indonesia


      29.   
Sadad Hermawan, AP
Guru Kewirausahaan/ Guru DUDI


      30.   
Dewi Sholiha, S.Pd
Guru Kimia



      31.   
Dian Lisnawati, Amd.AK
Guru Produktif

    32.
Ajie Imam Muhammad, S. Kep., Ners
Guru Produktif

      33.   
E. Saefulloh

Caraka
      34.   
Didin

Caraka
      35.   
Yadi Supriadi

Caraka
      36.   
Mustofa Kamil

Caraka


D.      Kampus SMK Madani Kota Bandung 
Sebelum menempati kampus yang sekarang, yaitu di Jalan Babakan Tarogong No.42, RT 04 RW 07, Kelurahan Babakan Asih, Kecamatan Bojongloa Kaler, Kota Bandung, SMK Madani Kota Bandung pernah menyewa gedung pesantren Bahrul Ihsan yang terletak di Jalan Babakan Tarogong No. 80 selama satu tahun. Kemudian, di tahun 2009, SMK Madani Kota Bandung membeli sebidang tanah berukuran 10m x 6m yang terletak di Jalan Babakan Tarogong Belakang No. 38 untuk membangun gedung sekolah tingkat dua.
Berjalan delapan tahun, SMK Madani menunjukan kemajuan yang cukup pesat. Terbukti dengan perluasan gedung kampus untuk ruang kelas siswa yang jumlahnya terus bertambah. SMK Madani Kota Bandung memiliki 9 ruang kelas, 1 perpustakaan, 1 mushola, 4 kamar mandi, 1 ruang guru, 1 ruang kepala sekolah, 1 Laboratorium Komputer, 1 Laboratorium Produktif dan ruang penunjang lainnya. Kedepannya SMK Madani berkomitmen untuk terus menambah ruang kelas dan ruang penunjang pendidikan lainnya yang representative. Kini, setelah membeli sebidang tanah dan bangunan yang menghadap ke depan jalan utama Babakan Tarogong, SMK Madani memiliki muka depan kampus sekolah, kemudian mengubah alamat kampus menjadi Jalan Babakan Tarogong No. 42 RT 04 RW 07, Kelurahan Babakan Asih, Kecamatan Bojongloa Kaler, Kota Bandung, telepon (022) 2165767.

E.       Bidang Kompetensi
SMK Madani Kota Bandung, sejak pendiriannya membuka 4 jurusan atau kompetensi keahlian, yaitu:
1.     Perawat Kesehatan
2.     Farmasi
3.     Teknik Bangunan dan Kontruksi
4.     Manajemen Bisnis (Akuntansi)
Namun, sejak awal pembukannya, jurusan keperawatan menjadi satu-satunya jurusan yang diminati oleh siswa. Sehingga, hal ini memberikan pandangan bagi pengelola pendidikan di SMK Madani untuk focus mengembangkan jurusan keperawatan. Meskipun demikian, tiap awal tahun penerimaan siswa, berbagai jurusan yang dimiliki oleh SMK Madani tetap ditawarkan kepada calon siswa baru. Akhirnya, karena tiap tahun yang diminati adalah jurusan keperawatan, maka di tahun 2011 SMK Madani menghapuskan 3 program yang disediakan yaitu Teknik Bangunan dan Konstruksi, Manajemen Bisnis dan Farmasi. Sehingga mulai tahun 2011 SMK Madani hanya menerima siswa untuk jurusan perawat saja.

F.     Kurikulum
Kurikulum sebagai pedoman pembelajaran di SMK Madani memiliki substansi yang khas yang berbeda dengan sekolah lain meskipun memiliki kesamaan kompetensi. Penyusunan kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) di SMK Madani mengacu pada Kurikulum Nasional (Kurikulum 2013 yang disempurnakan). KTSP SMK Madani ini kemudian dimix dengan suplemen-suplemen kurikulum SMK Madani yang muncul dari hasil pemikiran guru ahli mata pelajaran adaptif, normative dan tentu saja produktif.  Melalui suatu kegiatan In House Training (IHT) Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan di SMK Madani Kota Bandung tersusunlah suplemen kurikulum SMK Madani yang berupa unsur pokok dari kurikulum nasional yang ditambah dengan pembelajaran berdasarkan kebutuhan akan dunia kerja/ industry pelayanan jasa kesehatan, budaya lokal kerja seperti selalu menanamkan untuk mengamalkan 5S (senyum, sapa, salam, sopan dan santun) setiap hari dan terutama pembentukan ahlaq mulia.

G.    Kegiatan Intra dan Eskul Siswa
    Sebagai salah satu penunjang terlaksananya tujuan KTSP SMK Madani terutama dalam hal potensi dasar siswa dalam beraktifitas dan berkreasi, melalui bidang kesiswaan, sekolah menyelenggarakan kegiatan intra dan eskul sekolah. Selain berbagai materi pembelajaran yang bersipat adaptif, normative dan produktif, kegiatan kepramukaan dijadikan kegaiatan intrakolikuler di sekolah. Melalui kepramukaan, siswa-siswi SMK Madani dituntut untuk menjadi manusia yang memiliki kepribadian teguh, mandiri dan bertanggung jawab dalam setiap tindakannya.
Untuk mewadahi dan memfasilitasi kreatifitas siswa sebagai bagian dari pembelajaran psikomotorik, beberapa eskul siswa dibuka untuk tujuan tersebut. Adapun eskul yang dibuka di SMK Madani yaitu:
1.   Pramuka
2.   Pencak Silat
3.   Seni Tari
4.   Seni Vocal
5.   English Club Conversation
6.   Kabaret
7.   Marawis
8.   Marawis
9. Paskibra

H.       Sarana dan Prasarana Pembelajaran
   SMK Madani berkomitmen untuk terus meningkatkan mutu pendidikan guna menghasilkan lulusan yang berkompeten di bidang jasa kesehatan. Salah satu upaya ke arah yang dimaksud, adalah dengan terus melengkapi sarana dan prasarana pendidikan. Sebagai sekolah dengan kompetensi asisten perawat, tentu saja pengadaan alat-alat praktek keperawatan menjadi prioritas utama. Oleh karenanya, manajemen melalui bidang sarana dan prasarana mengadakan ruang praktek keperawatan siswa yang cukup representative. Ruang tersebut dilengkapi dilengkapi dengan peralatan sebagai berikut:

No
Nama Alat
Jumlah
        1.      
Bed Pasien
5
        2.      
Tabung Oksigen Besar
1
        3.      
Tabung Oksigen Sedang
1
        4.      
Bedside Pasien
3
        5.      
Standar Infus
5
        6.      
Standar Waskom
5
        7.      
Troli Alat
5
        8.      
Phantom seluruh badan
2
        9.      
Phantom RJP
2
       10.   
Phantom Bayi
1
       11.   
Phantom Tangan Infus
1
       12.   
Alat peraga rangka manusia
1
       13.   
Alat peraga kulit
1
       14.   
Alat peraga jantung
1
       15.   
Alat peraga paru-paru
1
       16.   
Sterilisator
1
       17.   
Set TTV
3
       18.   
Set Memandikan
3
       19.   
Set Keramas
3
       20.   
Set Oral Hygiene
3
       21.   
Set Bad Making
3
       22.   
Set Perawatan Luka
3
       23.   
Set Vulva Hygiene
3
       24.   
Set Infus
3
       25.   
Set Kateter
3
       26.   
Set NGT
3
       27.   
Nebulizer
1
       28.   
Set menggunting kuku
3

 










































Kedepannya, untuk lebih mengoptimalkan pembelajaran siswa, ruang praktek beserta alat-alat penunjangnya akan terus dilengkapi dan disempurnakan.

I.       Peserta Didik
    Untuk mengetahui progress pertambahan jumlah siswa SMK Madani Kota Bandung tahun per tahun, dapat dilihat dari table di bawah ini:


No
Tahun
Angkatan
Jumlah Siswa
Keterangan
        1.      
2008/2009
I
4
Lulus 100%
        2.      
2009/2010
II
27
Lulus 100%
        3.      
2010/2011
III
33
Lulus 100%
        4.      
2011/2012
IV
72
Lulus 100%
        5.      
2012/2013
V
71
Lulus 100%
        6.      
2013/2014
VI
98
Lulus 100%
        7.      
2014/2015
VII
114
Lulus 100%
        8.      
2015/2016
VIII
131
Lulus 100%
       9.      
2016/2017
IX
144
Dalam tahap studi
      10.   
2017/2018
X
108
Dalam tahap studi
11.
2018/2019
XI
109
Dalam tahap Studi

Tabel Pertambahan Siswa SMK Madani Kota Bandung Tahun 2008-2017
J.        Rekan Dunia Usaha dan Industri

1.     Rumah Sakit
No
Nama Instansi
        1.      
Rumah Sakit Pindad
        2.      
Rumah Sakit Dustira
        3.      
Rumah Sakit Mitra Kasih
4.
Rumah Sakit Muhammadiyah
                                                                                                        
2.     Puskesmas
No
Nama Instansi
        1.      
Puskesmas Kopo
        2.      
Puskesmas Caringin
        3.      
Puskesmas Pagarsih
        4.      
Puskesmas Pasundan
        5.      
Puskesmas Garuda
        6.      
Puskesmas M. Ramdan
        7.      
Puskesmas Cibolerang
        8.      
Puskesmas Cibuntu
        9.      
Puskesmas Cijerah
       10.   
Puskesmas Cigondewah
        11.   
Puskesmas Citarip
        12.   
Puskesmas Liogenteng
        13.   
Puskesmas Astana Anyar
        14.   
Puskesmas Sukapakir

3.     Poliklinik-poliklinik kesehatan di Kota Bandung

K.       Prestasi
           SMK Madani Kota Bandung adalah sekolah yang didominasi oleh perempuan, mungkin dikarenakan jurusan asisten keperawatan banyak diminati oleh kaum perempuan dibandingkan laki-laki. Meskipun demikian, siswi-siswi SMK Madani mampu bersaing dengan sekolah-sekolah lain dalam event-event perlombaan. SMK Madani pernah menjadi juara III dalam perlombaan membuat replica pesawat SeBandung Raya yang diadakan oleh Angkatan AU di IPTN, juara dalam perlombaan pramuka, paskibra,paduan suara dll. Itu semua dibuktikan dengan peraihan piala perlombaan yang kini menjadi hiasan kebanggaan Civitas Academica Madani 

L.  Lulusan
           Di dunia kerja, sebanyak 40% lulusan SMK Madani Tahun 2015/2016 mampu terserap di dunia kerja yang paralel dengan kompetensi pendidikan seperti yang bekerja di poliklinik maupun rumah sakit swasta. Hal ini menunjukkan, bahwa SMK Madani mampu mencetak lulusan yang siap kerja, meskipun dari segi pekerjaan dan penghasilan yang diterima masih sangat relative, tergantung dari kebijakan user maupun owner instansi maupun perusahaan. Sebanyak 50% lulusan SMK Madani melanjutkan studi ke perguruan tinggi, dan sisanya yang 10% adalah luluan yang sedang mencoba bekerja dan melanjutkan studi.